Pemain Denmark Kesal Lantaran dituduh Hand Ball : Itu Gila sama sekali Bukan Pinalti Sambil Kecewa

Pemain Denmark Kesal Lantaran dituduh Hand Ball : Itu Gila sama sekali Bukan Pinalti Sambil Kecewa

Cerewet.site - Pemain Denmark Joachim Andersen mengungkapkan kekesalannya terhadap keputusan wasit menyusul kekalahan 0-2 dari Jerman di babak 16 besar Euro 2024, Sabtu dini hari WIB. Wasit asal Inggris, Michael Oliver, secara kontroversial menganulir gol Andersen karena rekan setimnya Thomas Delaney dianggap offside setelah peninjauan Video Assistant Referee (VAR) di awal babak kedua.
Nasib buruk Andersen tidak berakhir di situ. Wasit memberikan hadiah penalti kepada Jerman setelah menilai handball Andersen saat umpan silang David Raum mengenai lengannya di kotak penalti, juga ditinjau melalui VAR pada menit ke-53.

Pemain Crystal Palace itu tak bisa menahan amarahnya usai pertandingan. Seperti dilansir Sport Bible, Andersen menggambarkan keputusan wasit mengenai handball sebagai momen paling gila dalam pertandingan tersebut.

"Itu gila dan jelas bukan hukuman. I can't run with my hands behind my back and play football."
"He [Raum] was half a meter away from me and kicked the ball into my hand, so I don't know what I could do to stop it."

Andersen kemudian berbicara tentang tujuan yang dilarangnya, mengatakan bahwa Denmark mungkin dapat menyingkirkan Germany jika itu tetap ada.

"The offside decision was also difficult to see. It was very tight so you really have to look closely. But the handball decision was the craziest I've ever seen."

Denmark akhirnya kalah dari Jerman. Skandal pertandingan menyebabkan tim Dynamite dikeluarkan dari Babak 16  Euro 2024.